Kesalahan Yang Mungkin Terjadi Saat Membeli Komputer Gaming - Kali ini saya mau menjelaskan beberapa kesalahan yang kerap terjadi dikalangan para gamers yang selama ini bisa dibilang napsu. Bagi agans yang keadaan ekonominya seperti anak sultan, mungkin tidak terlalu mempermasalahkan hal-hal ini. Tapi bagi sebagian orang awam yang hanya bermodalkan informasi dari Google tentang spek kompi yang diberikan, bisa jadi bumerang tersendiri alias sia-sia. Kira-kira kesalahan apa aja yang sering terjadi ya gans?
Beli PC Gaming, cuma untuk diliat keren
Harus diakui, sekarang rata-rata pc gaming itu seger banget buat diliat dimata. Apalagi chasing + komponen lampu led didalam cpu begitu menggairahkan para gamers. Hal ini sering terjadi loh gan, hanya karena bentuk chasing serta pencahayaannya keren, banyak yang kalap mata. Supaya apa? Supaya dibilang GG Stylish! Haha
Meremehkan ukuran HDD
Yakin deh gans yah, pasti dari agans hal pertama yang diliat dari pc gaming itu bentuk, kerennya, vganya, ramnya, procienya. Padahal yang paling krusial itu ya HDD. Ukuran game high-end sekarang itu bikin geleng-geleng kepala, ukurannya ga main-main! Jadi belilah ukuran maksimal HDD yang pas dan tentu dibarengi dengan kecepatan RPM yang juga seimbang. Mengingat game-game PC itu lebih cepet upgradenya jadi yang pertama ya harus HDD nya dulu yang diliat. Percuma VGA bagus, RAM bagus, Procie bagus, tapi HDD ga cukup buat ngeinstall game yang agan mau. Sama aja bohong jadinya!
Ga mikirin masa depan
Ga mikirin masa depan disini maksudnya adalah saat agan membeli pc gaming tidak matang memikirkan nasib game-game kedepannya bagaimana. Bagaimanapun, ukuran game makin lama pasti makin membludak dan tentu membutuhkan spek yang bikin was-was pula! Contoh simplenya agan membeli Motherboard keren yang bagus, tapi hanya mendukung SATA II. Sedangkan dimasa kini SATA III sudah lebih bagus. Harga MB itu ga murah loh. Ya kan?
Membeli perangkat yang sebenarnya tidak terlalu perlu
Coba dipikir, agan ingin membeli PC gaming itu untuk bermain game kan? Konyolnya, ada beberapa perangkat yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan seperti DVD Blueray? Adapter Wi-Fi? Audio Sound? Buat apa gans! Semacam adapter wifi ga penting karena bagaimanapun line network nomor 1 dalam hal kecepatan lebih stable dibanding wifi. Dan audio sound tidak perlu karena beberapa Headphone sekarang ini sudah built-in audio driver sekaligus! Tapi sekali lagi ga masalah juga sih buat agan yang ngerasa anak sultan.
Spek kompi APU, tapi juga membeli GPU
APU (Accelerated Processor Unit) adalah perangkat yang memungkinkan agan mendapatkan kedua keuntungan yaitu 1 paket CPU + GPU. Tapi kadang, ada aja orang yang spek kompinya sudah APU, tapi juga membeli GPU yang mahal pula. Pertanyaannya, buat apa????? Harga APU itu udah mahal, terus agans beli lagi GPU yang mahal juga! Percuma dong GPU yang udah disisipkan di APU tersebut! Ya gak?
Salah kaprah akan kuantitas RAM
Selama ini pikiran yang menggeluti agans semua adalah semakin tinggi RAM, semakin lancar pula game favorit agan dimainkan. Tidak, hal itu salah. Belilah RAM sesuai dengan game paling high-end yang ingin agan mainkan. Contoh seperti game Star Wars Battlefront yang merekomendasikan RAM sebesar 16GB, kemudian agan beli ram yang 32GB. Agan kira hal itu akan menjadi bagus? Belum tentu! Lebih baik membeli VGA dengan kualitas VRAM yang baik! Hal itu sudah pasti lebih melancarkan grafis permainan yang agan cintai.
Salah beli monitor
Hal sepele memang, tapi diluar sana masih ada aja gans. Percaya atau gak, masing-masing monitor itu punya kelebihan masing-masing. Yang satu mendukung HDMI dengan res 4K, tapi respon inputnya tinggi 40ms. Yang satu lagi respon inputnya bagus 10ms mendukung HDMI tapi tidak 4K. Mana yang lebih bagus? Ya jelas yang 10ms dong karena alur permainan akan terhindari dari lag dadakan dan membuat permainan agan semakin nyaman! Pastikan juga agan membeli monitor sesuai dengan output yang dihasilkan oleh graphic card agans. Jangan salah beli
Nah itulah tadi postingan kami yang berjudul Kesalahan Yang Mungkin Terjadi Saat Membeli Komputer Gaming semoga dapat bermanfaat.
Beli PC Gaming, cuma untuk diliat keren
Harus diakui, sekarang rata-rata pc gaming itu seger banget buat diliat dimata. Apalagi chasing + komponen lampu led didalam cpu begitu menggairahkan para gamers. Hal ini sering terjadi loh gan, hanya karena bentuk chasing serta pencahayaannya keren, banyak yang kalap mata. Supaya apa? Supaya dibilang GG Stylish! Haha
Meremehkan ukuran HDD
Yakin deh gans yah, pasti dari agans hal pertama yang diliat dari pc gaming itu bentuk, kerennya, vganya, ramnya, procienya. Padahal yang paling krusial itu ya HDD. Ukuran game high-end sekarang itu bikin geleng-geleng kepala, ukurannya ga main-main! Jadi belilah ukuran maksimal HDD yang pas dan tentu dibarengi dengan kecepatan RPM yang juga seimbang. Mengingat game-game PC itu lebih cepet upgradenya jadi yang pertama ya harus HDD nya dulu yang diliat. Percuma VGA bagus, RAM bagus, Procie bagus, tapi HDD ga cukup buat ngeinstall game yang agan mau. Sama aja bohong jadinya!
Ga mikirin masa depan
Ga mikirin masa depan disini maksudnya adalah saat agan membeli pc gaming tidak matang memikirkan nasib game-game kedepannya bagaimana. Bagaimanapun, ukuran game makin lama pasti makin membludak dan tentu membutuhkan spek yang bikin was-was pula! Contoh simplenya agan membeli Motherboard keren yang bagus, tapi hanya mendukung SATA II. Sedangkan dimasa kini SATA III sudah lebih bagus. Harga MB itu ga murah loh. Ya kan?
Membeli perangkat yang sebenarnya tidak terlalu perlu
Coba dipikir, agan ingin membeli PC gaming itu untuk bermain game kan? Konyolnya, ada beberapa perangkat yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan seperti DVD Blueray? Adapter Wi-Fi? Audio Sound? Buat apa gans! Semacam adapter wifi ga penting karena bagaimanapun line network nomor 1 dalam hal kecepatan lebih stable dibanding wifi. Dan audio sound tidak perlu karena beberapa Headphone sekarang ini sudah built-in audio driver sekaligus! Tapi sekali lagi ga masalah juga sih buat agan yang ngerasa anak sultan.
Spek kompi APU, tapi juga membeli GPU
APU (Accelerated Processor Unit) adalah perangkat yang memungkinkan agan mendapatkan kedua keuntungan yaitu 1 paket CPU + GPU. Tapi kadang, ada aja orang yang spek kompinya sudah APU, tapi juga membeli GPU yang mahal pula. Pertanyaannya, buat apa????? Harga APU itu udah mahal, terus agans beli lagi GPU yang mahal juga! Percuma dong GPU yang udah disisipkan di APU tersebut! Ya gak?
Salah kaprah akan kuantitas RAM
Selama ini pikiran yang menggeluti agans semua adalah semakin tinggi RAM, semakin lancar pula game favorit agan dimainkan. Tidak, hal itu salah. Belilah RAM sesuai dengan game paling high-end yang ingin agan mainkan. Contoh seperti game Star Wars Battlefront yang merekomendasikan RAM sebesar 16GB, kemudian agan beli ram yang 32GB. Agan kira hal itu akan menjadi bagus? Belum tentu! Lebih baik membeli VGA dengan kualitas VRAM yang baik! Hal itu sudah pasti lebih melancarkan grafis permainan yang agan cintai.
Salah beli monitor
Hal sepele memang, tapi diluar sana masih ada aja gans. Percaya atau gak, masing-masing monitor itu punya kelebihan masing-masing. Yang satu mendukung HDMI dengan res 4K, tapi respon inputnya tinggi 40ms. Yang satu lagi respon inputnya bagus 10ms mendukung HDMI tapi tidak 4K. Mana yang lebih bagus? Ya jelas yang 10ms dong karena alur permainan akan terhindari dari lag dadakan dan membuat permainan agan semakin nyaman! Pastikan juga agan membeli monitor sesuai dengan output yang dihasilkan oleh graphic card agans. Jangan salah beli
Nah itulah tadi postingan kami yang berjudul Kesalahan Yang Mungkin Terjadi Saat Membeli Komputer Gaming semoga dapat bermanfaat.
0 Response to "Kesalahan Yang Mungkin Terjadi Saat Membeli Komputer Gaming"
Posting Komentar